KORPRI BKN menyalurkan bantuan kemanusiaan korban bencana banjir dan longsor di Sumatera Barat pada 11–12 Desember 2025.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) bersama Dewan Pengurus (DP) KORPRI BKN dan DP KORPRI Komisariat Kanreg XII BKN menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi korban bencana banjir dan longsor di Sumatera Barat. Penyaluran bantuan dilaksanakan selama 11–12 Desember 2025 sebagai wujud kepedulian dan solidaritas aparatur sipil negara terhadap masyarakat yang terdampak bencana.
Bantuan yang disalurkan berupa kebutuhan logistik dasar, peralatan dapur, peralatan salat, perlengkapan tidur, hingga perlengkapan kebersihan seperti gerobak dan cangkul dengan nilai total setara dengan Rp58.300.000. Bantuan tersebut ditujukan untuk membantu memenuhi kebutuhan mendesak warga di masa tanggap darurat sekaligus mendukung upaya pemulihan lingkungan pascabencana.
Penyaluran bantuan menjangkau sejumlah wilayah terdampak, yaitu Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Agam, Kota Padang, Kabupaten Solok, dan Kabupaten Tanah Datar. Proses distribusi dilakukan secara kolaboratif dengan melibatkan berbagai instansi daerah agar bantuan dapat diterima secara cepat dan tepat sasaran.
Untuk wilayah Kabupaten Padang Pariaman, penyaluran bantuan dilakukan melalui dukungan BKPSDM Kabupaten Padang Pariaman. Sementara di Kabupaten Agam, BKPSDM Kabupaten Agam berperan sebagai mitra BKN dalam membantu mendistribusikan bantuan kepada warga terdampak.
Selain itu, dengan pendampingan BKD Provinsi Sumatera Barat dan BKPSDM Kota Padang bantuan juga disampaikan langsung kepada warga terdampak di Kelurahan Koto Panjang Ikua Koto, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang. Pada kesempatan tersebut, Ketua DP KORPRI BKN, Neny Rochyany, menyampaikan pesan empati dan penguatan kepada masyarakat.
“Kami hadir tidak hanya membawa bantuan, tetapi juga membawa kepedulian dan kebersamaan. Di tengah musibah ini, kami ingin memastikan bahwa masyarakat tidak merasa sendiri. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban dan menjadi penguat semangat untuk bangkit kembali,” ujar Neny Rochyany.
Penyaluran bantuan ke wilayah Kabupaten Solok dilaksanakan di Posko Utama Penanganan Bencana Kabupaten Solok, Koto Baru, Kecamatan Kubung. Dalam kegiatan ini, penyaluran melibatkan Satpol PP Provinsi Sumatera Barat, dengan pendampingan BKPSDM Kabupaten Solok, sehingga bantuan dapat langsung disalurkan melalui posko resmi yang telah dibentuk.
Sementara itu, untuk wilayah Kabupaten Tanah Datar, bantuan disampaikan melalui posko penanganan bencana setempat dengan pendampingan BKPSDM Kabupaten Tanah Datar dan dukungan Satpol PP Provinsi Sumatera Barat. Pada salah satu rangkaian kegiatan, bantuan juga diserahkan di Posko Komando/Posko Utama Batu Taba, Kabupaten Tanah Datar, sebagai bagian dari penanganan terpadu bencana banjir bandang/galodo.
Kepala Kanreg XII BKN, Purjiyanta, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan hasil gerakan kepedulian bersama insan KORPRI di lingkungan BKN.
“Bantuan ini merupakan wujud kepedulian dan solidaritas dari DP KORPRI BKN dan DP KORPRI Kanreg XII BKN. Kami berharap bantuan ini dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar masyarakat terdampak sekaligus memberikan semangat bahwa mereka tidak sendiri dalam menghadapi musibah ini,” ungkap Purjiyanta.
Pemerintah daerah di wilayah terdampak menyampaikan apresiasi atas perhatian dan respons cepat dari BKN dan KORPRI. Bantuan tersebut selanjutnya akan didistribusikan kepada warga melalui posko penanganan bencana yang telah dibentuk di masing-masing daerah.
Melalui aksi kemanusiaan ini, BKN bersama KORPRI terus memperkuat sinergi lintas instansi, serta menegaskan peran ASN tidak hanya sebagai pelaksana tugas pemerintahan, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang hadir, peduli, dan bergerak bersama dalam situasi darurat.
